PAMA BAYA Peduli Sesama

Samarinda, Nomorsatukaltim.com - Sebagai wujud kepedulian sesama, PT Pamapersada Nusantara Distrik Baya (PAMA BAYA) bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Samarinda sukses menggelar Gebyar Donor Darah.

Kegiatan donor darah tersebut berlangsung di Kantor PMI Samarinda, Jalan Palang Merah Indonesia, Kelurahan Sidodadi, sejak Kemarin, Selasa sampai dengan Rabu (15-16) Desember 2020. Ditemui disela kesibukannya, CSR Officer PT PAMA BAYA, Ghani Rasyid Ning mengatakan, aksi donor darah ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility PAMA BAYA di bidang kesehatan. "Untuk kegiatan donor darah ini rutin kami lakukan dalam setahun bisa tiga sampai empat kali kegiatan donor darah. Namun masa pandemi seperti saat ini kita laksanakan langsung di PMI untuk memberi dukungan langsung agar banyaknya masyarakat kita yang ikut donor darah," ucapnya. Kata dia, melihat PMI semenjak pandemi kesulitan untuk mendapatkan kantong darah karena banyak yang tidak berani untuk donor di masa pandemi COVID-19 ini. "Maka dari itu kami memberi dukungan. Yakni berupa paket sembako bagi para pendonor hari ini. Semoga dengan adanya stimulan ini, memberikan semangat masyarakat untuk membagikan setetes darahnya untuk orang lain yang membutuhkan," ucap pria ramah itu. Dia berharap, ditengah pandemi COVID-19 yang masih berlangsung saat ini, adanya kegiatan donor darah yang digelar PAMA BAYA stok darah yang berada di PMI Kota Samarinda dan sekitarnya dapat tercukupi. "kedepannya masyarakat yang memerlukan transfusi darah di wilayah Kaltim tidak akan kekurangan darah lagi," pungkasnya. Sementara itu, Plt Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Kota Samarinda, dr Helda Fitriany, menyampaikan, kurangnya stok darah ini karena saat wabah COVID-19. Kegiatan mobile unit ke instansi atau perusahaan tidak beroperasi. “Sehingga otomatis pemasukan darah berkurang. Sedangkan permintaan darah terus bertambah,” bebernya. Ia menjelaskan, banyak sekali yang memerlukan transfusi darah, seperti penyakit kanker, serta pasien cuci darah pun tetap tinggi permintaannya. Sehingga stok darah pun menipis. "Namun untungnya, atas support dan dukungan oleh pihak terkait. Salah satunya PAMA Baya ini, dapat terpenuhi sesuai kebutuhan" tuturnya. Lanjut ia menjelaskan, Bantuan ini merupakan kepedulian perusahaan kepada daerah. Apalagi banyak perusahaan migas dan tambang menyalurkan bantuan di pusat. dr Helda mengucapkan terima kasih kepada manajemen PT PAMA BAYA, sebagai salah satu perusahaan support yang menyalurkan bantuan pada situasi darurat saat ini. Sebab saat ini bantuan perusahaan-perusahaan sangat dibutuhkan. (top/sam)