350 Maba IKIP PGRI Ikuti Pengenalan Kampus

Kasdi (kiri) saat jadi inspektur upacara pembukaan PKMB 2019 pada 350 Maba IKIP PGRI Kaltim. Samarinda, DiswayKaltim.com - Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) PGRI Kaltim, Senin (9/9/2019) kemarin resmi membuka pengenalan kampus mahasiswa baru (PKMB) 2019. Kegiatan rutin tahunan usai pendaftaran bagi mahasiswa baru (Maba) ini dihelat di auditorium olahraga kampus yang terletak di Jalan Haji Suwandi Samarinda itu. PKMB ditandai dengan upacara bersama dan pembacaan ikrar sebagai mahasiswa. Kali ini diikuti oleh 350 maba dari dua program studi (Prodi). Pendidikan Kependidikan Olahraga dan Pendidikan Ekonomi. "PKMB di Kampus IKIP PGRI Kaltim ini tidak ada perpeloncoan. Tetapi pengenalan kampus pada maba. Kegiatannya bernilai edukasi dan motivasi," jelas Rektor IKIP PGRI Kaltim, H M Kasdie MM dalam sambutanya, Senin (9/9/2019) sore kemarin. Kasdie juga berpesan pada maba agar mengikuti semua sesi PKMB yang diberikan panitia. Karena dalam PKMB pematerinya selain dari pihak kampus juga ada dari instansi lain. Seperti TNI-Polri, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kaltim dan pihak terkait lainnya. Kesemuanya menitikberatkan pada pembentukan karakter mahasiswa yang tangguh serta berakhlak. "PKMB ini agar maba bisa mengenal dan adaptasi pada kampus serta sistem perkuliahan. Juga untuk menumbuhkan jiwa toleransi. Bisa saling membantu satu sama lain dalam komunitas," ujar Kasdie didampingi Wakil Rektor IKIP PGRI Kaltim, Suriyansyah Hage. Kata Kasdie, para anak didiknya tersebut cukup beragam. Mulai dari beda latar belakang pendidikan, etnis, suku, budaya dan agama. Kemudian dia berpesan pada mahasiswa agar kuliah tepat waktu dan mendapatkan nilai bagus. Karena orangtua sudah berkorban waktu dan biaya untuk menguliahkan anaknya tanpa imbalan. "PKMB ini diharapkan maba bisa aktif komunikasi. Agar tercipta keharmonisan dan toleransi di kampus," urai orang nomor satu di IKIP PGRI Kaltim ini. PKMB di institut yang terakreditasi B oleh BAN-PT ini cukup berbeda dengan kampus lain. Yakni kegiatan yang dijadwalkan selama 6 hari hingga Sabtu (14/9/2019) mendatang. Kegiatan seminggu penuh diakukan dalam ruangan. Artinya, kata dia, tidak ada kegiatan di bawah teriknya matahari. Kemudian semua maba duduk di kursi tidak melantai atau lesehan. "Kita bina, didik untuk lebih cerdas dan membentuk karakter pribadi yang tangguh. Jadilah manusia yang berguna bagi bangsa dan negara," seru Kasdie yang diamini Ketua Panitia PKMB 2019 M Tommy. (ion/adv)