Inventarisasi Sarpras

TANJUNG REDEB, DISWAY - Sebelum penjaringan atlet, inventarisasi sarana dan prasarana (sarpras) dilakukan. Oleh pengurus Perkumpulan Angkat Berat Seluruh Indonesia (Pabersi) Berau.

Pabersi resmi menjadi salah satu cabang olahraga baru (Cabor) dari 10 cabor baru yang bergabung di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Ketua Pabersi Berau, Rahman mengaku, masuknya Pabersi di naungan KONI Berau, pihaknya akan segera tancap gas. Menyambut Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim 2022. "Kita inventarisasi sarana dan prasarana dulu. Lalu melakukan pembinaan dan penjaringan atlet," ujarnya, Minggu (29/11). Diterangkan Rahman, pembinaan atlet angkat berat harus digembleng sejak dini. Karena berkaitan pembentukan kerangka otot. "Tidak bisa instan. Setiap angkatan yang dilakukan atlet harus dengan teknik matang. Salah sedikit bisa fatal. Cedera," terangnya. Menurutnya, atlet dan pelatih sudah ada. Juga sudah berkoordinasi dengan pengurus Pabersi Kaltim terkait kelanjutan pembinaan. "Angkat berat di Porprov Kaltim 2002 di Balikpapan, Berau juara umum. Capaian ini yang akan diulang di Porprov 2022. Apalagi Berau tuan rumah," tandasnya. Rahman mengungkapkan, telah berkoordinasi atlet-atlet dan pelatih lama. Ketika masih berada di bawah payung PABBSI Berau. Atau sebelum dipisah. Meminta masukan soal pola pembinaan dan beberapa hal lainnya. (*)