Bangkit dari Mati Suri

TANJUNG REDEB, DISWAY - Ketua Harian Perkumpulan Angkat Berat Seluruh Indonesia (Pabersi) Provinsi Kaltim, Hendra Ari berharap prestasi Berau di tiga cabang olahraga bangkit.

Tiga cabang itu adalah angkat berat, angkat besi dan binaraga. Sebab Hendra menilai cabang ini seperti mati suri. Permintaan itu dikatakan Hendra usai menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepengurusan Pabersi Kabupaten Berau ke KONI Berau. Pria yang juga menjabat Ketua Harian di Perkumpulan Angkat Besi (Pabsi) Kaltim, dan Sekretaris di Perkumpulan Binaraga dan Fitnes Seluruh Indonesia (PBFSI) Kaltim ini mengaku, kedatangannya ke KONI Berau untuk menyerahkan SK pengurus 3 cabor. Pabersi diketuai Ismianto, Pabsi dikomandoi Rahman, dan PBFSI dinakhodai Falentinus Keo. Dengan ditetapkannya pengurus baru dari 3 cabor itu, pihaknya berharap masa-masa kejayaan Berau di Porprov 2002 lalu saat menjadi juara umum terulang. “Karena saya melihat dalam beberapa event Porprov terakhir prestasi atlet dari angkat berat, angkat besi, dam binaraga seperti mati suri. Nah, ini yang ingin saya bangkitkan melalui kepengurusan baru ini. Jangan sampai di Porprov nanti kita kembali menjadi penonton,” ujar mantan atlet binaraga yang pernah menjadi jawara 4 kali di PON ini. Sebab meskipun menjadi pengurus di KONI Provinsi sebagai Kabid Sumber Daya Manusia (SDM), ia siap turun gunung melatih atlet-atlet Berau. “Saya juga orang Berau dan pernah membela Berau saat aktif menjadi atlet. Saya siap turun melatih dan memberikan masukan untuk membawa tiga cabor ini juara di Porprov 2022," janjinya. Dirinya juga meminta KONI Berau membimbing dan membina. Agar berprestasi dalam setiap event yang diikuti. “Karena KONI ini merupakan induk dari semua cabor, jadi saya berharap pembinaan dan dukungan selalu diberikan,” jelasnya. Menanggapi harapan itu, Ketua KONI Berau Al Hamid yang melalui Wakil Ketua I La Ode Ilyas berterima kasih atas dukungan dan komitmen pengurus Pabersi Kaltim. Dukungan sangat diperlukan, mengingat Berau adalah tuan rumah Porprov Kaltim VII tahun 2022 mendatang. “Saya sangat yakin, angkat besi, angkat berat, dan binaraga akan kembali jaya seperti Porprov tahun 2002 lalu. Apalagi atlet-atlet dari tiga cabor ini juga masih banyak. Tinggal mengkoordinir lagi. Saya kira ketua masing-masing cabor adalah orang yang tepat,” terangnya. Dirinya berharap kehadiran 3 cabor ini mampu memberikan pundi-pundi medali di Porprov Kaltim. Sebab nomor yang ditandingkan di Porprov cukup banyak. Yakni binaraga 14 nomor, Pabersi ada 15 nomor, dan Pabsi ada 14 nomor. “Saya kira target 50 persen medali bisa tercapai. Apalagi atlet yang diturunkan memiliki pengalaman dan prestasi. Kami sangat optimistis target terwujud," tandasnya. Terkait proses 3 cabor yang telah mendapatkan SK, kata La Ode Ilyas, akan dibahas di Rapat Anggota Tahunan (RAT) KONI, 25 November. “Saya kira dalam RAT tidak akan ada masalah. Apalagi ini cabor lama, hanya kepengurusan yang berbeda," pungkasnya. (*)