Balikpapan, nomorsatukaltim.com – Libur panjang tiba. Kota Minyak tak ingin lengah. Zona oranye jangan sampai turun jadi merah. Apalagi menyambut long weekend. Tim satgas pun gerak cepat. Puskesmas dioptimalkan.
Dua hari lalu, atau Senin (26/10) Tim Satgas dan Dinas Kesehatan (Diskes) Balikpapan bersama dinas lainnya menggelar rapat. Pembahasan utama mengantisipasi lonjakan kasus setelah libur panjang. Yang dimulai hari ini.
"Jika pun terjadi, kita sudah menyiapkan juga upaya-upaya tracing, testing dan treatmen, tiga T itu ya," ujar Kepala Diskes Balikpapan Andi Sri Juliarty, saat ditemui, Selasa (27/10/2020).
Upaya itu dimulai dari persipaan tracing. Dokter Dio, sapaannya, menyebut jika seluruh puskesmas di Kota Minyak sudah menyediakan layanan rapid test. Puskesmas disiapkan sebagai garda terdepan tracing dan testing. Hal itu untuk memudahkan masyarakat. Lebih dekat dengan warga di tingkat kelurahan hingga ke tingkat RT.
Ia mengimbau. Sebaiknya masyarakat tidak memanfaatkan waktu liburan dengan berkeliaran ke tempat-tempat keramaian. Sementara waktu. Untuk kunjungan masyarakat dari luar daerah, hal itu telah dibahas juga. Terutama kewaspadaan di Pantai Manggar Segara Sari yang setiap liburan menarik minat wisatawan dari luar Balikpapan.
"Untuk pengendalian kita menambah tim," ungkapnya.
Tim dari disporapar akan menjadi terdepan. Kemudian ditambah lagi tim aparat keamanan dari wilayah setempat yang dikoordinasi Camat Balikpapan Timur. Selain menambah relawan-relawan yang disebar di seluruh pantai-pantai di pesisir timur Balikpapan.
"Pak Camat sudah kami informasikan. Dan memnag komandannya yang mengkoordinir Pak Camat nantinya," katanya.
Pembahasan pengendalian dan pengawasan itu juga termasuk objek wisata yang dikelola swasta, seperti pantai Lamaru. "Tetap. Semua pantai di timur akan dikomando Pak Camat," imbuhnya.
Terkait terbitnya Surat Keputusan Tiga Menteri terkait masa libur dan cuti bersama, Dio menyebut saat ini informasi dan arahan yang ia terima masih berupa libur panjang sampai tanggal 1 November mendatang. "Belum tahu, karena yang kita dapatlan libur samapi hari Minggu. Senin baru bekerja lagi," imbuhnya. (ryn/boy)