Usai Usir Istri dan Anak, Lansia Gantung Diri

Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Tatie, warga Jalan Prona II RT 24 Kelurahan Sepinggan, Balikpapan Selatan sontak terkejut melihat tetangganya, Mariman (90) telah gantung diri di depan pintu rumahnya, Kamis (1/10/2020) pukul 07.00 Wita.

Awalnya,, saksi yang hendak membersihkan pekarangan rumahnya ini tidak menyangka jika tetangganya tersebut telah gantung diri. "Saya mau bersih-bersih, sekalinya pas melihat ke arah rumahnya kaget, dia sudah gantung diri," ujarnya. Tatie pun langsung memanggil suaminya untuk melaporkan kejadian tersebut ke Ketua RT. Dan melaporkannya ke Polsek Balikpapan Selatan. "Langsung saya panggil suami sama tetangga, Pak Yadi dan Sutar. Baru dia telepon Polsek Selatan," jelasnya. Diketahui dalam beberapa hari terakhir ini, korban memang sempat cekcok dengan istri dan anaknya. Bahkan keduanya sampai tega diusir oleh pria lanjut usia ini. "Kemarin itu ada ribut sama istrinya, jadi istri sama anaknya diusir. Jadi tinggal sendirian dia," tambahnya. Bahkan di kalangan warga sekitar, korban dikenal memiliki temperamen yang tinggi. Sehingga warga kurang bersahabat dengan korban. "Bapak itu emosian. Enggak tahu juga kenapa. Sering dengar dia marah-marah," ujar Wahyudi, warga RT 24 yang berada di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Sementara itu, Kapolsek Balikpapan Selatan yang juga tiba di lokasi mengatakan, saat dilakukan pemeriksaan, korban murni gantung diri. Tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan. "Benar korban gantung diri menggunakan sarung di depan pintu rumahnya pada pukul 07.00 Wita," ujar Kompol Harun Purwoko. Untuk kepentingan penyelidikan, korban pun langsung dibawa ke RSKD untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Sementara Polsek Balikpapan memeriksa sejumlah saksi. (Bom/zul)