SEJUMLAH produk pangan sumber karbohidrat nonberas yang diolah dari bahan pangan lokal.(HUMAS PEMPROV KALTARA)
TANJUNG SELOR, DISWAY – Program diversifikasi pangan lokal sumber karbohidrat nonberas, terus digaungkan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kaltara.
Dijelaskan Kepala DPKP Kaltara, Wahyuni Nuzband mengatakan, salah satu caranya adalah lewat sosialisasi. Seperti yang digelar pada Kamis (17/9) lalu, DPKP menggelar sosialisasi diversifikasi pangan lokal sumber karbohidrat nonberas.
“Ada 3 hal yang ingin dicapai dalam pelaksanaan kegiatan ini. Pertama, untuk meningkatnya pengetahuan masyarakat maupun aparatur sipil negara mengenai pangan lokal sumber karbohidrat nonberas,” ungkapnya.
Yang kedua, lanjutnya, untuk meningkatkan konsumsi pangan lokal sumber karbohidrat nonberas. Dan ketiga, untuk mendukung berkembangnya usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) pangan lokal di Kaltara.
Disebutkan, selain beras dan terigu, terdapat berbagai jenis bahan pangan lokal sumber karbohidrat seperti jagung, ubi kayu, ubi jalar, talas atau keladi, kentang, sukun, pisang, dan sagu.
“Kaltara sendiri, merupakan lokus peningkatan konsumsi ubi kayu, yang sebelumnya diberi target sebesar 9,67 kilogram per kapita per tahun pada 2019, naik menjadi 9,89 kilogram per kapita per tahun pada tahun ini,” ungkapnya. HMS/REY