Balikpapan Jadi Penyangga Pembangunan Ibu Kota

Jumat 23-08-2019,10:44 WIB
Reporter : Benny
Editor : Benny

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi. (Ariyansyah/Diswaykaltim.com) Balikpapan, DiswayKaltim.com - Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menyambut baik kabar pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kaltim. Informasi pemindahan IKN ke Kaltim itu tentu dinilai memberi dampak baik bagi khususnya bagi roda perekonomian Balikpapan. Mulai dari persiapan pemindahan, pembahasan-pembahasan pastinya akan dilakukan di Balikpapan. Sehingga akan berdampak bagi jasa perhotelan yang memiliki ruang-ruang pertemuan. Demikian pula sektor usaha jasa lainnya. "Pertemuan selain di Jakarta, juga banyak berlangsung di Balikpapan. Jadi pembahasan lebih rinci (pemindahan IKN) pasti banyak di Balikpapan," katanya kepada DiswayKaltim.com, Kamis (22/8/2019). Oleh Rizal, Balikpapan merupakan kota penting bagi pemindahan IKN dari Jakarta ke Kaltim. Kota yang diapit wilayah Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Kartanegara (Kukar) akan menjadi penyangga dalam proses pemindahan IKN. "Pada pelaksanaannya (proses pemindahan IKN) pasti juga berbagai arus orang, logistik pasti melalui pintu Balikpapan. Baik masuk dari pelabuhan laut maupun udara. Jadi pasti kesibukan terjadi di Balikpapan," ujarnya. Menurut Rizal, proses maupun sesudah proses pemindahan IKN, posisi Balikpapan tetaplah strategis. Tetap menjadi penyangga IKN. "Balikpapan tetap penting, sebagai penyangga ibu kota," lanjutnya. Menggeliatnya sektor jasa di Kaltim juga Balikpapan, akan berpengaruh pada peningkatan pendapatan asli daerah (PAD). "Itu sudah otomatis. Enggak usah dulu bicara peningkatan PAD 100 persen, tapi yang pasti meningkat karena pendapatan sektor jasa naik. Pasti berpengaruh pada PAD kita. PAD provinsi juga," tuturnya. (sah/eny)

Tags :
Kategori :

Terkait