Hingga Agustus Ada 68 Titik Api, Ratusan Hektare Lahan Terbakar

Salah satu kasus dugaan pembakaran lahan di Balikpapan. (Andrie/diswaykaltim.com) Balikpapan, Diswaykaltim.com - Musim kemarau yang melanda berdampak pada banyaknya bermunculan titik api atau hotspot. Tercatat hingga Agustus ini sudah terdata ada 68 titik api di Kaltim. Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Ade Yaya menjelaskan, berdasarkan pantauan citra satelit dari 68 titik tersebut terbanyak di Kabupaten Kukar dan Berau yang berjumlah 14-16 titik. "Sampai saat ini itu sudah ada 68 titik. Laporan ke kami dari satelit citra yang banyak itu di Kukar dan Berau," ujarnya Kamis (22/8/2019). Lanjut Ade, dari puluhan hotspot yang ada hampir 80 persenya merupakan kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dan menghanguskan sedikitnya ratusan hektare lahan. "Hampir seluruhnya masuk kasus Karhutla. Dan ini telah menghanguskan 100 atau lebih hektar lahan," jelas Ade. Dengan kondisi tersebut, Polda Kaltim telah melakukan penyelidikan terhadap pelaku-pelaku karhutla. Dan di Agustus ini telah ada satu pelaku yang berhasil dipidanakan. "Banyaknya kasus ini kita berhasil mempidana pelaku dari PPU di bulan Agustus ini juga. Baru satu, tapi kita tetap melakukan penyelidikan," ujarnya. Pelaku yang terbukti melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar, menurut Ade akan dijerat UU lingkungan dan pidana minimal 5 tahun penjara. Kabid Humas juga menghimbau masyarakat, sebaiknya tidak membuka lahan dengan cara membakarnya terlebih di saat musim kemarau seperti saat ini. (k/bom/eny)