Waduh, 20 Ribu KTP-el Belum Dicetak, Kadisdukcapil : Blangko Kurang….

Senin 19-08-2019,16:30 WIB
Reporter : bayong
Editor : bayong

Kadisdukcapil Samarinda, Abdullah. (Michael/DiswayKaltim)

Samarinda, DiswayKaltim.com - Sekitar 20 ribu blangko Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) hingga kini belum dicetak oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Samarinda.

Kepala Disdukcapil kota Samarinda, H Abdullah mengatakan, sehari, sekitar 500 permohonan pembuatan e-KTP masuk ke Disdukcapil. Jumlah tersebut terdiri dari permohonan pembuatan KTP-el baru yaitu umur 17 tahun.

Selain itu, pembuatan KTP-el untuk perpindahan masyarakat dari daerah lain, KTP-el yang rusak serta hilang dan terakhir pemohon yang merubah status.

“Perharinya kami harus mencetak 500 keping e-KTP. Dari pusat, kami hanya dijatah perbulannya 500 hingga 1000 blangko per bulan,” katanya.

Karena adanya penjatahan pembagian blangko KTP-el yang dilakukan di pusat, membuat masalah lambatnya percetakan KTP-el di Kota Tepian khususnya menjadi terhambat. Padahal, untuk pelayanan pembuatan kartu keluarga serta akte kelahiran, Abdullah mengaku tidak mengalami hambatan.

“Kalau pelayanan yang lain kami tidak ada masalah. Hanya blangko KTP saja ini yang kurang. Karena kita tidak punya wewenang untuk membuat blangko sendiri. Kalau akte klahiran dan kartu keluarga kan kita bisa cetak sendiri, jadi aman saja,” bebernya.

Dua tahun lalu, dia mengungkapkan, masalah terbesar yang selalu dialami oleh Disdukcapil kota Samarinda yaitu mengenai kekurangan tinta untuk mencetak KTP. Namun, di 2018 lalu hingga saat ini, masalah tersebut sudah selesai.

“Dua tahun belakangan, kita bermasalah dengan tinta untuk mencetak. Tapi saat ini, karena ini terkait dengan kebijakan Nasional, dan memegang wewenang untuk penyediaan blangko ini pusat dalam hal ini Dirjen Kependudukan, kami tidak punya wewenang,” pungkasnya. (mic/boy)

Tags :
Kategori :

Terkait