Tanjung Selor, Disway - Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Utara, Zainal – Yasen, memilih cara beda untuk mendeklarasikan diri maju di Pilkada Serentak 2020.
Seperti disampaikan Sekretaris DPD Partai Demokrat Kalimantan Utara, Muddain, pasangan Zainal – Yansen akan mendeklarasikan diri sebelum 20 Agustus. Lokasi yang dipilih, yakni di perbatasan. Rencananya, di Sebatik, Kabupaten Nunukan.
Menurut Muddain, dipilihnya perbatasan sebagai tempat deklarasi, karena cita-cita bangsa yang ingin menjadikan perbatasan sebagai beranda depan. Karena selama ini, terkesan perbatasan jadi halaman belakang.
Perbatasan, kata Muddain, adalah pintu gerbang Indonesia yang harus diperhatikan dan ditanamkan nilai-nilai nasionalisme, agar tidak terkikis oleh negara tetangga yang lebih maju.
Karena itu, perlu diberikan perhatian terhadap pembangunan infrastruktur, sosial dan budaya, termasuk kesehatan dan pendidikan.
Ia menyebut, ada 2 kawasan pendukung utama di perbatasan yang akan diprioritaskan pasangan Zainal – Yansen. Yakni Sebatik yang merupakan salah satu simpul pendukung kawasan pulau/laut.
Dan, Krayan sebagai salah satu simpul pendukung kawasan daratan yang strategis di perbatasan (Sabah dan Serawak, serta Brunei Darussalam).
“Sebuah harapan baru terkait pembangunan wilayah perbatasan, kini muncul lagi. Karena itu, ZIYAP akan mendeklarasikan diri bersama partai pendukung, yang rencananya di Sebatik,” ujarnya.
Setelah deklarasi, kata Muddain, pasangan Zainal - Yansen bersama partai koalisi, akan menyusun tim pemenangan. */ZUH/REY