BUMDes Optimistis Target Terpenuhi

Selasa 28-07-2020,12:04 WIB
Reporter : Y Samuel Laurens
Editor : Y Samuel Laurens

Kantor Desa Girimukti, Kecamatan Penajam. (Robbi/nomorsatukaltim)

Penajam, nomorsatukaltim.com - Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) ditarget memiliki 5 badan usaha milik desa (BUMDes) berstatus maju. Batasnya hingga 2023.

Tenaga Teknis Program Pembangunan, Pemberdayaan Kelurahan dan Perdesaan Mandiri (Pro-P2KPM) PPU, Muhammad Faried optimistis itu terpenuhi. Keseluruhan desa di PPU telah memiliki BUMDes. Desanya ada 30. Usahanya di berbagai bidang. "Saat ini sudah ada BUMDes berstatus berkembang. Itu kita dorong untuk jadi maju. Pasti bisa," katanya Senin (27/7).

Selain itu masih ada kandidat lain yang bisa didorong. Dua BUMDes berstatus berkembang yang akan didongkrak statusnya menjadi maju itu adalah BUMDes Mekar Abadi di Desa Sumber Sari, Kecamatan Babulu. Kemudian BUMDes Maju Jaya di Desa Telemow, Kecamatan Sepaku.

Tiga BUMDes lain yang dimungkinkan bisa maju yaitu BUMDes Badar Jaya di Desa Babulu Darat, BUMDes Rawa Mukti di Desa Labangka Barat, Kecamatan Babulu, dan BUMDes Mandiri Sejahtera, Desa Giri Mukti di Kecamatan Penajam. Statusnya masih tumbuh.

Faried menjelaskan, ada beberapa kriteria yang mesti terwujud untuk meraih itu. Yaitu dinilai dari sumbangsih terhadap Pendapatan Asli Desa (PADes). Yang diserahkan ke desa di akhir tahun.

Ia memaparkan beberapa keunggulan BUMDes berstatus maju, berdasarkan PADes. BUMDes Mekar Abadi sebesar Rp 83 juta dengan unit usaha penyewaan mesin perontok padi, pengelolaan pasar desa, dan penjualan alat tulis kantor (ATK).

BUMDes Maju Jaya dengan unit usaha perkreditan dan pengelolaan air bersih yang langsung dialirkan ke rumah penduduk dengan total PADes yang disumbangkan senilai Rp25 juta. selanjutnya BUMDes Rawa Mukti dengan usaha perkreditan rakyat.

Sedangkan BUMDes dengan status tumbuh yaitu BUMDes Badar Jaya yang PADes sebesar Rp 34 juta. Unit usahanya pengelolaan pasar desa, perkebunan sawit yang bekerjasama dengan pihak ketiga, dan penyewaan perlengkapan acara/tenda. BUMDes Mandiri Sejahtera telah menyumbangkan PADes Rp22 juta dengan unit usaha perkreditan rakyat.

"Potensinya besar sekali. Jadi jika yang ada terus didorong. Tak butuh waktu lama akan terwujud target itu. Lalu juga BUMDes itu bisa menjadi percontohan untuk lainnya," ulasnya.

Apalagi, lanjut Faried, masih ada beberapa desa yang memiliki BUMDes tapi belum aktif atau berstatus dasar. Yakni Bumdes di Desa Binuang, Tengin Baru, Bukit Raya, dan BUMDes di Desa Suka Raja yang semuanya ada di Kecamatan Sepaku.

"Untuk menentukan BUMDes berstatus dasar, tumbuh, berkembang, dan maju, terdapat enam aspek yang dinilai. Yakni aspek kelembagaan, legalitas, kelancaran usaha, administrasi, permodalan dan aset, serta dampak ekonomi terhadap warga desa," tutupnya. (rsy/eny)

Tags :
Kategori :

Terkait