Sendawar, nomorsatukaltim.com – Mengantsipasi datangnya musim kemarau tahun ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kutai Barat (Kubar) telah bersiaga.
Kepala BPBD Kubar Jenton menyebut pihaknya telah menambah kendaraan operasional sebanyak 11 unit. Yaitu 8 unit mobil pemadam, 2 unit kendaraan operasional, dan 1 unit kendaraan komando.
“Musibah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tidak bisa diduga akan terjadi, karena potensi hutan di Kubar masih luas,” ujarnya kepada wartawan di ruang kerjanya, Kamis (23/7/2020).
Dia menjelaskan, kendaraan operasional itu pengadaan akhir 2019 lalu. Sehingga, tahun ini BPBD Kubar semakin siap dalam penanganan musibah karhutla. “Juga peralatan pendukung, di antaranya baju anti api saat ini hampir tersebar merata bagi petugas Masyarakat Peduli Api (MPA) di beberapa kecamatan,” jelasnya.
Jenton menegaskan, baju tersebut dipinjamkan sementara kepada anggota MPA di beberapa kecamatan. “Agar bisa digunakan jika suatu saat ada musibah karhutla,” katanya.
Dia berpesan agar masyarakat penuh kehatian pada musim kemarau. Menurutnya, saat ini memang masih musim hujan. Namun bukan berarti musibah karhutla tidak lagi terjadi.
“Contohnya, belum lama ini karhutla terjadi di Kecamatan Sekolaq Darat. Sekitar 4 hektare lahan yang sempat terbakar. Namun bisa segera dipadamkan, dibantu oleh masyarakat,” pungkasnya. (imy/eny)