Diskominfo Berau akan Bentuk TTIS untuk Menjaga Keamanan Data di Lingkungan Pemerintah Daerah
Kepala Diskominfo Berau, Didi Rahmadi-istimewa-

BERAU, NOMORSATUKALTIM - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Berau membentuk Tim Tanggap Isiden Siber (TTIS) untuk menjaga keamanan data di lingkungan pemerintah daerah.
Kepala Diskominfo Berau, Didi Rahmadi mengatakan, TTIS ini akan menjadi garda terdepan menghadapi ancaman dunia digital.
Pembentukan TTIS ini juga merupakan tindak lanjut atas Surat Edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
"Sesuai ketentuan, pembentukan TTIS harus sudah terealisasi sebelum batas waktu 30 September 2025. Jadi pembentukan TTIS di Berau kita targetkan selesai tepat waktu, sesuai dengan arahan pusat,” kata Didi, Senin 25 Agustus 2025.
Ia menjelaskan, bahwa TTIS beranggotakan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari lintas perangkat daerah Diskominfo, Inspektorat, Dinas Pendidikan, hingga Dinas Kesehatan. Seluruhnya diatur melalui Surat Keputusan (SK) bupati.
“Tidak ada perekrutan baru. Anggota TTIS berasal dari ASN yang memang lingkup kerjanya terkait dengan urusan tersebut. Jadi kita mengoptimalkan sumber daya yang sudah ada,” jelasnya.
Selain pembentukan tim, menurut Didi, penguatan kapasitas juga menjadi perhatian utama. "Pelatihan bagi anggota TTIS dijadwalkan berlangsung pada 5 September 2025," bebernya.
Ia berharap, pelatihan tersebut mampu menambah pemahaman dan keterampilan tim dalam menghadapi potensi ancaman maupun serangan siber.
“Harapan kami dengan adanya TTIS ini, informasi dan aplikasi pemerintah daerah bisa lebih terjaga. Apalagi dengan sinergi bersama pemerintah provinsi maupun pusat, tentu perlindungan data yang kita miliki akan semakin kuat,” harapnya.
Tak hanya itu, kehadiran TTIS juga diharapkan mampu meningkatkan kemampuan personel dalam menanggulangi insiden siber.
Dengan begitu, segala potensi gangguan terhadap sistem aplikasi dan data pemerintah daerah dapat ditangani lebih cepat dan tepat.
“Ini sangat penting, mengingat kebutuhan layanan digital terus meningkat. Kerahasiaan dan keamanan data publik wajib kita jaga dengan serius,” pungkasnya. (ADV/DISKOMINFO BERAU)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
