Bankaltimtara

Dispora Kaltim Imbau Pemuda Hindari Aksi Kontroversial Jelang HUT Ke-80 RI

Dispora Kaltim Imbau Pemuda Hindari Aksi Kontroversial Jelang HUT Ke-80 RI

Analis Kebijakan Ahli Muda Dispora Kaltim, Hasbar Mara.- (Topan Setiawan/Disway Kaltim)-


1 Banner Dispora Kaltim 2025-(Foto/ Istimewa)-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur menegaskan dukungan penuhnya terhadap kreativitas pemuda. Akan tetapi, Dispora tetap mengingatkan pentingnya mematuhi batasan hukum dan etika. 

Analis Kebijakan Ahli Muda Dispora Kaltim, Hasbar Mara, mengatakan bahwa kreativitas pemuda tetap harus berada dalam koridor hukum yang berlaku. 

Pesan ini disampaikan menjelang berbagai kegiatan kepemudaan dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

 "Pemerintah tidak membatasi kreativitas pemuda, tetapi bentuk kreativitas itu tetap memiliki batasan yang diatur oleh undang-undang. Jangan sampai kita berlebihan melakukan kegiatan yang bisa dianggap melanggar hukum," ujarnya, Sabtu (16/8/2025).

Hasbar mencontohkan fenomena pengibaran bendera yang tidak sesuai, seperti bendera One Piece, pada momen kenegaraan. Menurutnya, tindakan semacam itu dapat memicu salah tafsir di masyarakat dan berpotensi berujung pada masalah hukum. 

"Tindakan seperti itu bisa saja diartikan sebagai ajakan untuk tidak puas terhadap pemerintah... Hal ini juga bisa berakhir pada urusan dengan aparat penegak hukum," jelasnya.

Meski ada pandangan publik yang menganggap hal tersebut tidak dilarang, Hasbar mengingatkan bahwa undang-undang telah menetapkan batasan yang jelas. "Jangan sampai kreativitas yang berlebihan justru menjadi bumerang dan berdampak negatif bagi diri kita,” tegasnya.

Dispora Kaltim mengimbau agar aspirasi atau ketidakpuasan terhadap kebijakan pemerintah disampaikan melalui cara yang tepat dan sesuai aturan. 

"Masih banyak cara dan momen yang tepat untuk menyampaikan ketidakpuasan. Pilihlah jalur yang benar agar aspirasi kita bisa diterima dengan baik," terang Hasbar.

Pihaknya berharap momentum HUT RI ke-80 ini dapat dimanfaatkan pemuda Kaltim untuk menunjukkan kreativitas yang inovatif dan membanggakan daerah, tanpa merusak simbol-simbol kenegaraan. 

Dengan mengedepankan kreativitas yang sehat dan sesuai hukum, pemuda Kaltim diharapkan dapat menjadi teladan dan mendorong citra positif daerah. (*)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait