Bankaltimtara

Portal PT BDAM Akhirnya Dibuka Melalui Prosesi Adat, Disaksikan DAD Kaltim dan Forkopimda

Portal PT BDAM Akhirnya Dibuka Melalui Prosesi Adat, Disaksikan DAD Kaltim dan Forkopimda

Proses adat Dayak dalam pembukaan portal PT BDAM yang sempat bersengketa lahan dengan warga setempat.-(Foto/ Istimewa)-

KUTAI KARTANEGARA, NOMORSATUKALTM – Setelah 2 bulan tertutup, portal di pintu masuk PT Borneo Damai Abadi Mandiri (BDAM) di Kelurahan Jahab, Kecamatan Tenggarong, akhirnya dibuka kembali melalui prosesi adat Dayak, pada Sabtu 25 Oktober 2025, pukul 16.15 Wita.

Pembukaan portal ini menjadi simbol perdamaian antara masyarakat adat lingkar HGU dan pihak perusahaan, setelah sebelumnya sempat terjadi ketegangan terkait lahan. 

Acara berlangsung khidmat dan disaksikan langsung oleh unsur Forkopimda Kutai Kartanegara (Kukar) bersama Dewan Adat Dayak (DAD) Kalimantan Timur (Kaltim).

Ketua Umum DAD Kaltim menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut dengan lancar dan penuh kebersamaan. 

BACA JUGA: Sengketa Lahan di Tri Pariq Makmur, Warga dan Perusahaan Sama-sama Klaim Miliki Dokumen Sah

Ia menyebut, pembukaan portal merupakan hasil keputusan sidang adat yang dilaksanakan sehari sebelumnya di Lamin Adat Batu Cermin L2, Tenggarong Seberang.

“Hari ini kita hadir atas petunjuk para leluhur dan Tuhan Yang Maha Esa. Kita semua merindukan perdamaian,” ujarnya.

Ia menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan permasalahan antara masyarakat lingkar HGU dengan perusahaan hingga tuntas, demi keberlangsungan ekonomi di sekitar kawasan tersebut.

“Saya sudah berjanji, baik sebagai pribadi maupun sebagai ketua umum, untuk menyelesaikan persoalan ini secara menyeluruh. Tujuannya agar rotasi ekonomi di lingkar HGU berjalan baik,” tegasnya.

BACA JUGA: 174 Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak Terjadi di Kukar, Pemkab Jalin Kerja Sama Cetak Psikolog

Ketua DAD Kaltim itu juga memohon dukungan dari pihak perusahaan dan aparat kepolisian untuk menjaga situasi kondusif pasca pembukaan portal.

“Saya mohon kepada pihak perusahaan dan Kapolres Kukar agar bersama-sama mengawal penyelesaian ini supaya tidak ada lagi permasalahan ke depan,” tambahnya.

Sementara itu, Kapolres Kukar, AKBP Khairul Basyar yang hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak yang berperan aktif menjaga suasana damai. Ia berharap hubungan antara masyarakat adat dan pihak perusahaan semakin harmonis.

“Dengan dibukanya portal ini, semoga perusahaan bisa bekerja berdampingan dengan masyarakat serta menjalin komunikasi baik dengan Forkopimda dan lembaga adat,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: