Bankaltimtara

PT BES Catatkan Pertumbuhan Aset Melampaui Laba

PT BES Catatkan Pertumbuhan Aset Melampaui Laba

Direktur PT BES Gunawan Dwi Arifanto mengatakan, kenaikan secara laba perusahaan setiap tahun terlihat tidak signifikan.-Michael Fredy Yacob -

BONTANG, NOMORSATUKALTIM - Pertumbuhan kinerja PT Borneo Etam Samudra (BES) menunjukkan tren positif 2 tahun terakhir. Grafik pertumbuhan laba dan aset perusahaan di bawah naungan PT Pupuk Kalimantan Timur ini terus tumbuh secara signifikan.

Direktur PT BES Gunawan Dwi Arifanto mengatakan, kenaikan secara laba perusahaan setiap tahun terlihat tidak signifikan.

Namun di bawah kepemimpinannya, perseroan fokus mengembangkan pertumbuhan aset perusahaan untuk menangkap peluang bisnis di luar Lini 1 Bontang. 

Yakni peningkatan unit alat angkut. Tujuannya, agar perusahaan dengan mudah mendapatkan pekerjaan di Lini 2 yakni di tingkat provinsi dan Lini 3 di seluruh kabupaten/kota.

BACA JUGA: Bank Mandiri Resmi Buka Livin’ Fest 2025 di Balikpapan, Perkuat Ekosistem UMKM dan Industri Kreatif Kalimantan

Sebab, perusahaan yang berdiri sejak 2013 ini, fokus utamanya adalah jasa bongkar muat dan alat angkut darat.

Usaha baru saat ini melayani pengiriman barang berupa pupuk subsidi dan non-subsidi milik PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT).

“Untuk pekerjaan bongkar muat di pelabuhan PKT, kami hanya punya kuota 27,5 persen atau sekitar 300 ribu ton per tahun dari jumlah produksi pupuk PKT. Tapi, kami juga sudah merambah melayani pengiriman darat ke beberapa kabupaten/kota di Kaltim untuk penjualan FOT Lini 1 pupuk kantong,” katanya, Sabtu 22 November 2025.

BACA JUGA: Dua Proyek Strategis di Kutim Masih Sepi Investor, DPMPTSP Terus Lakukan Penjajakan

Karena itu, ia ingin laba dan pertumbuhan investasi aset harus naik berbarengan. Alhasil, secara data di atas kertas, menurutnya, laba perusahaan mengalami kenaikan tipis. Karena fokus pada investasi.

“Jadi, laba dalam satu tahun yang kita dapat, kami ambil sedikit untuk membeli aset,” terangnya.

Ia menjelaskan, untuk laba bersih PT BES di 2024 sebesar Rp 4,6 miliar. Sementara hingga November 2025 ini, pertumbuhan laba perseroan tidak mengalami kenaikan signifikan. Namun prediksinya hingga akhir tahun nanti, terdapat kenaikan tipis sebesar 10 persen dari tahun lalu.

“Tapi kalau aset, tahun ini dibanding 2024, mengalami kenaikan sebesar 20 persen. Forklift saja kami tahun ini bertambah enam unit. Belum lagi fuso juga bertambah enam unit. Belum mobil sarana dua unit dan dump truk 4 unit. Serta beberapa unit alat berat lagi yang kami tambah tahun ini,” ungkapnya.

BACA JUGA: Menkeu Purbaya Sebut Ada Kementerian Kembalikan Anggaran, Pemanfaatan Dana TKD Dipantau Satgas

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: